
Magelang, 20 Agustus 2024 – Dompet Dhuafa Jawa Tengah baru saja menjalin kemitraan strategis dengan Yayasan Sosial Umi Kulsum Magelang (YASUKMA) sebagai Mitra Pengelola Zakat. Penandatanganan nota kesepahaman (MoU) ini berlangsung pada tanggal 20 Agustus 2024 di kantor YASUKMA yang terletak di Wonosari, Gunungpring, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan pengelolaan dan penyaluran dana Zakat, Infaq, Sedekah, dan Wakaf (ZISWAF) di wilayah Magelang dan sekitarnya.
Penandatanganan MoU dilakukan oleh Handita Timur Adliima, selaku Supervisor Fund Raising dan Partnership Dompet Dhuafa Jawa Tengah, dengan Solihin, yang bertindak sebagai Ketua YASUKMA. Kehadiran kedua tokoh ini menandai langkah penting dalam kolaborasi antara dua lembaga yang memiliki visi dan misi serupa dalam memberdayakan masyarakat.

Tujuan dan Harapan Kerja Sama
Mitra Pengelola Zakat merupakan lembaga yang bekerja sama dengan Dompet Dhuafa untuk menghimpun dan mengelola dana ZISWAF secara profesional dan transparan. Dengan adanya YASUKMA sebagai mitra, diharapkan pengelolaan dana tersebut dapat lebih optimal dan berdampak luas bagi masyarakat yang membutuhkan. Dompet Dhuafa, sebagai lembaga amil zakat nasional, memiliki visi untuk memperluas kebermanfaatan ZIS dalam membangun kehidupan mustahik, yaitu mereka yang berhak menerima zakat.
YASUKMA sendiri dikenal dengan program-program sosial unggulannya, terutama dalam bidang pendidikan dan akses air bersih. Salah satu fokus utama yayasan ini adalah memberikan beasiswa pendidikan kepada pelajar berprestasi yang berasal dari keluarga kurang mampu. Selain itu, YASUKMA juga aktif dalam pengadaan sumur air untuk masyarakat di daerah pedalaman yang kesulitan mendapatkan akses air bersih. Program-program ini sejalan dengan misi Dompet Dhuafa untuk memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan.

Tujuan dan Harapan Kerja Sama
Mitra Pengelola Zakat merupakan lembaga yang bekerja sama dengan Dompet Dhuafa untuk menghimpun dan mengelola dana ZISWAF secara profesional dan transparan. Dengan adanya YASUKMA sebagai mitra, diharapkan pengelolaan dana tersebut dapat lebih optimal dan berdampak luas bagi masyarakat yang membutuhkan. Dompet Dhuafa, sebagai lembaga amil zakat nasional, memiliki visi untuk memperluas kebermanfaatan ZIS dalam membangun kehidupan mustahik, yaitu mereka yang berhak menerima zakat.
YASUKMA sendiri dikenal dengan program-program sosial unggulannya, terutama dalam bidang pendidikan dan akses air bersih. Salah satu fokus utama yayasan ini adalah memberikan beasiswa pendidikan kepada pelajar berprestasi yang berasal dari keluarga kurang mampu. Selain itu, YASUKMA juga aktif dalam pengadaan sumur air untuk masyarakat di daerah pedalaman yang kesulitan mendapatkan akses air bersih. Program-program ini sejalan dengan misi Dompet Dhuafa untuk memberdayakan masyarakat dan mengentaskan kemiskinan.
Peran Zakat dalam Pemberdayaan Sosial
Zakat, Infaq, dan Sedekah merupakan modal sosial yang sangat penting dalam memperluas upaya penyantunan dan pemberdayaan masyarakat kurang mampu. Dalam konteks ini, Dompet Dhuafa berkomitmen untuk mengelola dana ZISWAF secara profesional, amanah, dan akuntabel. Dengan semakin banyaknya lembaga yang berperan sebagai pengelola zakat, diharapkan akan terbentuk jaring pengaman sosial yang lebih kuat, memberikan solusi bagi berbagai masalah sosial yang dihadapi masyarakat.
Namun, pengelolaan ZISWAF juga tidak lepas dari tantangan, khususnya dalam hal legalitas. Dalam UU No. 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat mengatur dengan tegas tentang larangan bagi pihak yang tidak berwenang untuk melakukan pengumpulan atau pendistribusian zakat. Oleh karena itu, kerja sama antara Dompet Dhuafa dan YASUKMA diharapkan dapat memenuhi ketentuan hukum yang berlaku dan memberikan kepercayaan kepada masyarakat dalam menyalurkan zakatnya.
.
.
Sumber : @ddjateng





