Niat Hati Menonton Bola Bersama Orangtua, Naas Bocah Ini Malah Kehilangan Orangtua Untuk Selamanya

Tragedi Kanjuruhan yang terjadi pada awal bulan Oktober 2022 menyisakan luka bagi penyintas yang terluka dan meninggal dunia. Setidaknya lebih dari 150 orang suporter bola meninggal dunia.
Mulai dari anak kecil, remaja hingga dewasa menjadi korbannya. Salah satu penyebab meninggalnya adalah paparan gas air mata yang berlebihan. Jadi, gas air mata itu sebenarnya apa? bagaimana resiko dan pertolongan yang harus dilakukan saat terkena bagaimana sih? Cek infografis id bawah ini ya sahabat baik.
Previous
Next

Melihat tragedi Kunjuruhan, bukan hanya suporter bola saja yang menjadi korban namun juga keluarga korban. Dilansir dari Tim Dompet Dhuafa Jawa Timur, Suasana duka masih sangat terasa di kediaman M Alfiansyah (11), salah satu korban selamat Insiden kericuhan Kanjuruhan Malang.

Walau selamat kini Alfiansyah menjadi yatim piatu, Orang tua Alfiansyah M Yulianto (40) dan Devi Ratna S (30) turut menjadi korban meninggal dunia pada insiden tersebut bersama ratusan korban lainnya. Kediaman Alfiansyah nampak ramai dikunjungi tamu pelayat saat tim Dompet Dhuafa berkunjung untuk menyalurkan santunan hari ini (3/9). Tampak jelas kesedihan di wajah Alfiansyah dan keluarga. Doni (43) paman Alfiansyah menceritakan, Sabtu malam Alfiansyah dan kedua orang tuanya pergi menonton pertandingan sepak bola di Stadion Kanjuruhan Malang.

 Mereka tidak menyangka bahwa momen kebersamaan tersebut menjadi bencana bagi keluarganya. Informasi dari Doni, orang tua Alfiansyah meninggal karena sesak nafas. Saat itu Alfiansyah berhasil selamat bersama Doni dan putranya. Kini Alfiansyah Yatim Piatu dan akan tinggal bersama pamannya hingga lulus SD.

Berkat kebaikanmu, Alfiansyah kami berikan santunan dari Zakat yang telah sahabat sisihkan di setiap bulan atau tahunnya. Semoga tragedi kanjuruhan ini adalah tragedi terakhir. Yuk tunaikan zakat melalui Dompet Dhuafa Jawa Tengah. 

Caranya klik : donasi.dompetdhuafajateng.org 

atau melalui : 

BSI : 33.11.55.77.41 

Mandiri : 135.000.999.6909 

BCA : 009.535.948.1 

a.n Yayasan Dompet Dhuafa Republika

Kabar Kebaikan Lainnya

Masjid Nabawi, Wakaf Pertama Rasululllah

K.H. Izzuddin Edi Siswanto,Lc., M.A., Ph.D. Masjid Nabawi merupakan salah satu masjid yang dimuliakan. Rasulullah SAW pernah bersabda, ”Janganlah kalian berkunjung kecuali pada tiga masjid,

Dompet Dhuafa Jawa Tengah

Jl. Pamularsih Raya No.18 C, Bojongsalaman, Kec. Semarang Bar. Kota Semarang Jawa Tengah

0815 7798 783 – (024) 7623884

Kantor Unit Purwokerto

Jl. Yayasan No.1, Berkoh, Kec. Purwokerto Sel., Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah 53146

0811 2890 287 – (0281) 632543

Kantor Unit Solo

Perumahan Citra Pesona Indah 1 – Gedongan rt04/06, Gedongan, Colomadu, Karanganyar Regency, Central Java 57173

0815 7798 783 – (024) 7623884

 

Ikuti Kami