
Layanan Kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa melalui Respon Darurat Kesehatan (RDK) gelar Volunteer Camp Wilayah Jawa Tengah dan DIY. Berlangsung selama dua hari dari 30 September sampai 1 Oktober 2023 di Baturaden, Banyumas, Jawa Tengah. Mengusung konsep kemah relawan, pelatatihan diisi dengan teori ruangan dan praktik praktik lapangan oleh para narasumber yang kompeten dalam bidang masing-masing. Diikuti oleh 59 peserta yang merupakan perwakilan organisasi/komunitas/lembaga dari 35 organisasi yang ada di 19 kabupaten/kota di Jateng dan DIY.
Selain sebagai peningkatan pengetahuan dan keterampilan relawan yang tergabung dalam Jaringan Sehat Indonesia di provinsi Jateng dan DIY, juga bertujuan untuk meluaskan dan memeperkuat sinergi dan kolaborasi dengan komunitas, lembaga dan organisasi kerelawanan. Memperkuat kolaborasi dan meluaskan jaringan adalah sebuah keniscayaan, ungkap Titi Ngudiati, Kepala LKC Wilayah Jawa Tengah.

“Dengan memperkuat berkolaborasi, lembaga filantropi dapat mencapai pengaruh yang lebih besar dalam menyelesaikan berbagai masalah kesehatan khsususnya. Saat ini kita berupaya terus membangun jaringan dengan organisasi lain yang memiliki tujuan sama dalam misi kemanusiaan dibidang eksehatan, sehingga dapat merespon lebih cepat, lebih efisien dan tepat manfaat juga sasaran.” Ungkap Titi lebih lanjut.
Dalam acara yang berlangsung dua hari tersebut, melibatkan banyak praktisi, diantaranya praktisi AGD 118 dan sekaligus akademisi dari Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Jenderal Soedirman (UNSOED), BPBD Provinsi Jawa Tengah, Pusat Krisis Center Kesehatan Kemenkes RI yang diwakili oleh tim dari Region Jateng, Lembaga pengawas jaminan kesehatan Nasional, Jamkeswatch. Selain narasumber eksternal, pelatihan dan materi diisi dari narasumber internal Dompet Dhuafa seperti Lembaga Pelayan Masyarakat (LPM), Respon Darurat Kesehatan dan Dompet Dhuafa Cabang Jateng.
Dalam sambutannya, Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Jawa Tengah, Zaini Tafrikhan menyampaikan menjadi relawan adalah panggilan hati yang tidak semua orang mau dan mampu melakukannya. Memiliki pengetahuan, keterampilan, dan kapasitas yang memadai adalah kunci dalam menggerakan kebaikan-kebaikan oleh para relawan.Para peserta mendapatkan berbagai materi teori dan praktik diantaranya, Volunteerisme, Sistem Penanggulangan Gawat Darurat Terpadu Bencana dan Manajemen Rumah Sakit Lapangan, Triase Evakuasi dan Transportasi Pasien, Bantuan Hidup Dasar, dan Permasalahan Jaminan Kesehatan, Sistem Komunikasi dan Kordinasi Penanggulangan Bencana, Pemulasaran Jenazah Pada Situasi Kebencanaan. Kegiatan pelatihan ditutup dengan simulasi penanganan kebencanaan yang langsung dievalausi oleh para pemateri.
Respon Darurat Kesehatan (RDK) Layanan kesehatan Cuma-Cuma (LKC) Dompet Dhuafa hadir sebagai layanan respon cepat kesehatan masyarakat dhuafa yang dalam kondisi gawat darurat termasuk dalamnya pada situasi bencana melalui upaya pelayanan yang “Cepat, Tepat, dan Tanggap”. Masyarakat dapat mengakses Crisis Center/ Hotline Emergency Dhuafa di nomor 0811 1617 101 secara online 24 jam melalui platform Chat Whatsapp.
.
.
Sumber : @ddjateng









